Museum Telekomunikasi
Tentang
Museum Telekomunikasi di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) merupakan museum yang didirikan oleh PT. Telekomunikasi Indonesia (Telkom) pada tahun 1996. Museum ini bertujuan untuk memperkenalkan sejarah dan perkembangan teknologi telekomunikasi di Indonesia kepada masyarakat umum, terutama generasi muda.
Museum Telekomunikasi memiliki berbagai macam koleksi, mulai dari benda-benda antik seperti telepon tua, radio, televisi, hingga teknologi modern seperti smartphone, tablet, dan peralatan jaringan telekomunikasi. Selain itu, museum ini juga memiliki koleksi arsip dan dokumentasi sejarah perkembangan telekomunikasi di Indonesia, yang terdiri dari foto, dokumen, dan poster.
Museum Telekomunikasi memiliki ruang peragaan yang menampilkan koleksi alat komunikasi dari masa lampau hingga masa kini. Pengunjung dapat melihat dan merasakan langsung sejarah telekomunikasi di Indonesia melalui benda-benda antik yang dipajang.
Museum Telekomunikasi di TMII adalah tempat yang menarik untuk dikunjungi, terutama bagi yang tertarik dengan teknologi telekomunikasi dan ingin mempelajari sejarah dan perkembangan teknologi telekomunikasi di Indonesia.
Fasilitas
Berikut beberapa fasilitas yang ada di Museum Telekomunikasi :
1. Ruang Pameran
2. Studio
3. Area Interaktif
4. Toilet
5. Parkiran
Daya Tarik
Berikut beberapa daya tarik Museum Telekomunikasi :
1. Menampilkan Sejarah Perkembangan Teknologi Komunikasi
Museum ini menyajikan koleksi alat komunikasi dari masa ke masa, sehingga pengunjung dapat melihat perkembangan teknologi komunikasi dari awal hingga saat ini. Hal ini membuat museum ini menjadi tempat yang menarik bagi para pecinta sejarah dan teknologi.
2. Teater 4D
Museum ini dilengkapi dengan teater 4D yang menampilkan film pendek mengenai sejarah perkembangan teknologi komunikasi. Pengunjung dapat merasakan sensasi seakan-akan berada di dalam film tersebut berkat teknologi 4D yang disajikan.
3. Studio Radio
Terdapat studio radio di museum ini yang menawarkan pengunjung untuk melihat langsung bagaimana proses penyiaran radio dilakukan. Hal ini menarik bagi pengunjung yang tertarik dengan dunia penyiaran dan produksi program radio.
4. Pengalaman Virtual Reality
Museum ini menawarkan pengalaman virtual reality yang memungkinkan pengunjung untuk merasakan bagaimana rasanya menjadi operator telepon di masa lalu atau menjadi reporter yang meliput peristiwa penting. Pengalaman ini dapat menjadi pengalaman unik bagi pengunjung.
5. Area Interaktif
Museum ini memiliki area interaktif yang memungkinkan pengunjung untuk mencoba berbagai alat komunikasi seperti telepon tua, radio kuno, dan mesin tik. Hal ini membuat pengunjung dapat belajar dengan cara yang lebih interaktif.
.jpg)